Dalam pertandingan yang penuh antisipasi, Barcelona dan Inter Milan akan saling berhadapan pada leg pertama semifinal Liga Champions 2024/2025. Meskipun tanpa kehadiran striker andalan mereka, Robert Lewandowski, Barca tetap menjadi favorit dengan strategi ofensifnya. Sementara itu, Inter Milan memperlihatkan ketangguhan dalam pertandingan tandang mereka musim ini.

Inter Milan mengakui tantangan besar yang mereka hadapi, namun pelatih Simone Inzaghi menegaskan bahwa timnya tidak akan gentar. Dengan pendekatan pragmatis dan pertahanan yang kuat, I Nerazzurri berharap bisa mencuri angka penting sebelum kembali bertanding di markas sendiri.

Kuatnya Barcelona Tanpa Lewandowski

Meskipun kehilangan pemain bintangnya, Barcelona masih memiliki senjata lain untuk mendominasi laga. Mereka dikenal dengan strategi penguasaan bola yang efektif serta kemampuan membongkar pertahanan lawan secara sabar. Pendekatan ini dipadukan dengan pressing tinggi dan serangan balik cepat.

Tuan rumah, yang bermain di Estadi Olimpic Lluis Companys, tampak lebih diunggulkan meskipun harus absen sang bomber utama. Barcelona telah menunjukkan fleksibilitas taktis yang luar biasa selama musim ini. Mereka mampu mengadaptasi permainan sesuai kondisi dan situasi yang ada. Tanpa kehadiran Lewandowski, klub Catalan tetap memiliki banyak opsi ofensif berkualitas tinggi yang siap memberikan ancaman serius kepada Inter Milan.

Pendekatan Pragmatis dari Inter Milan

Inter Milan, meski datang sebagai underdog, menawarkan tantangan serius dengan gaya bermain mereka yang praktis dan disiplin. Anak asuh Simone Inzaghi terbukti tangguh dalam pertandingan tandang Liga Champions musim ini, dengan hanya satu kekalahan dari enam laga.

Tim asuhan Inzaghi telah belajar dari kekalahan beruntun mereka dan berupaya pulih baik fisik maupun mental. Mereka akan menggunakan pendekatan pragmatis untuk mengimbangi dominasi Barcelona. Dengan fokus pada pertahanan yang kokoh dan mencari momen-momen emas melalui serangan balik, Inter Milan bertujuan untuk membawa hasil positif saat meninggalkan Spanyol. Ini adalah langkah penting bagi mereka sebelum laga penentu di San Siro.