Pada awal Maret 2025, PT Ancara Logistics Indonesia Tbk. (ALII) mengumumkan bahwa Dewan Komisaris, Aninditha Anestya Bakrie, telah mengurangi kepemilikannya sebanyak 16.850.000 saham. Transaksi ini dilakukan dalam enam sesi perdagangan antara tanggal 3 hingga 6 Maret 2025. Penjualan saham ini bertujuan untuk menyeimbangkan investasi dan status kepemilikan langsung. Setelah transaksi, jumlah saham yang dimiliki oleh Aninditha berkurang dari 380.803.000 menjadi 363.953.000 lembar.

Detail Transaksi Penurunan Kepemilikan Saham

Dalam periode empat hari tersebut, Aninditha melakukan serangkaian penjualan saham dengan harga dan jumlah yang bervariasi. Pada tanggal 3 Maret, ia menjual 2 juta saham dengan harga Rp374 per saham. Sementara itu, pada 4 Maret, transaksi mencakup 5.85 juta saham dengan harga yang sama. Di hari berikutnya, 5 Maret, terjadi dua kali transaksi: pertama, 2.5 juta saham dijual dengan harga Rp376 per saham, dan kedua, jumlah yang sama dengan harga Rp374 per saham. Penjualan juga dilanjutkan pada 6 Maret dengan dua sesi, masing-masing 2 juta saham, satu dengan harga Rp376 dan satunya lagi dengan harga Rp374 per saham.

Dengan demikian, total penjualan selama periode ini mencapai 16.85 juta saham. Tujuan utama dari penjualan ini adalah untuk memastikan keseimbangan dalam portofolio investasi dan kepemilikan langsung Aninditha di ALII.

Dari perspektif seorang wartawan, langkah ini menunjukkan strategi manajemen keuangan yang cermat. Aninditha tampaknya berusaha untuk memperbaiki struktur kepemilikannya dalam perusahaan, mungkin sebagai respons terhadap dinamika pasar atau rencana bisnis jangka panjang. Ini bisa menjadi indikasi bahwa ALII sedang mempersiapkan diri untuk tahap baru dalam pengembangan bisnisnya.