Perang Israel-Iran: Ancaman Konflik Besar di Timur Tengah
Ketegangan antara Israel dan Iran semakin memanas, dengan kedua negara saling mengancam dan melancarkan serangan. Situasi ini memicu kekhawatiran akan pecahnya perang besar di Timur Tengah yang dapat berdampak luas bagi stabilitas regional dan global.Ancaman Perang Besar di Timur Tengah
Eskalasi Konflik Israel-Iran
Krisis di Timur Tengah semakin memanas setelah Israel melancarkan serangan udara ke Lebanon untuk menghancurkan Hizbullah, sementara Iran menembakkan 200 rudal ke Israel. Kabinet perang Israel kini sedang mempertimbangkan balasan terhadap Teheran. Presiden Iran Masoud Pezeshkian menegaskan bahwa jika Israel membalas, maka Iran akan memberikan "tanggapan yang lebih kuat". Situasi ini menimbulkan kekhawatiran akan pecahnya perang besar antara Israel dan Iran.Serangan Israel ke Lebanon
Israel kembali melancarkan serangan ke pusat kota Beirut, Lebanon, yang menewaskan setidaknya enam orang. Ini merupakan serangan pertama Israel di wilayah tersebut sejak 2006. Israel mengirim lebih banyak pasukan ke Lebanon selatan, dengan satu divisi militer yang biasanya terdiri dari setidaknya 10.000 tentara. Pertempuran darat juga terjadi antara pasukan Israel dan pejuang Hizbullah di Lebanon selatan.Ancaman Serangan Israel ke Negara Arab Lain
Seorang pengusaha Israel yang dekat dengan Perdana Menteri Benjamin Netanyahu telah membuat ancaman terselubung terhadap Yordania. Roni Mizrachi mengatakan bahwa apa yang terjadi di Lebanon akan terjadi juga di Amman. Hal ini menimbulkan reaksi keras dari para menteri luar negeri Arab, termasuk Menteri Luar Negeri Yordania Ayman Safadi yang mengutuk serangan Israel.Serangan Balasan Iran dan Sekutunya
Selain serangan rudal balistik ke Israel, Iran juga memiliki sekutu di Yaman yang melakukan serangan pesawat nirawak (drone) ke Tel Aviv, Israel. Kelompok Houthi di Yaman, yang merupakan bagian dari proksi Iran, mengklaim telah melakukan operasi militer yang menargetkan target vital di wilayah Jaffa (Tel Aviv) milik Palestina.Upaya Pembatasan Eskalasi Konflik
AS dan sekutu-sekutu baratnya berusaha membatasi respons Israel terhadap serangan rudal balistik Iran. Presiden AS Joe Biden dilaporkan tengah berbicara dengan para pemimpin G7 untuk mengoordinasikan sanksi terhadap Teheran dan memberi nasihat kepada Israel tentang responsnya. Biden menegaskan bahwa Israel memiliki hak untuk menanggapi, tetapi harus secara proporsional.Situasi di Timur Tengah semakin mencekam dengan eskalasi konflik antara Israel dan Iran. Ancaman perang besar di kawasan ini menjadi semakin nyata, dengan potensi dampak yang luas bagi stabilitas regional dan global. Upaya diplomasi internasional untuk mencegah konflik meluas menjadi sangat penting dalam mengelola krisis ini.