Performa IHSG di Pekan Kedua Mei: Reli Tipis dan Aktivitas Investor Asing

May 6, 2025 at 1:35 AM

Pada perdagangan pekan kedua bulan Mei, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melanjutkan tren positifnya meskipun kenaikan hanya sedikit. IHSG ditutup pada level 6.831,95 dengan penguatan sebesar 0,24%. Aktivitas transaksi tercatat cenderung sepi, dengan nilai transaksi mencapai Rp 10,52 triliun yang melibatkan lebih dari 21 juta saham. Investor asing tampak melakukan pembelian bersih sebesar Rp83,87 miliar di seluruh pasar, namun ada juga beberapa saham yang mendapatkan penjualan bersih signifikan oleh investor asing.

Selama sesi ini, investor asing mencatatkan aksi jual di berbagai saham unggulan seperti CUAN, ASII, GOTO, MBMA hingga MYOR. Penjualan tersebut menunjukkan adanya strategi diversifikasi atau potensi profit-taking dari para pelaku pasar internasional.

Kinerja Pasar Modal dalam Perdagangan Senin

Pada hari Senin, IHSG berhasil mempertahankan reli meski hanya mengalami kenaikan tipis. Transaksi yang relatif sepi menunjukkan bahwa minat beli masih belum sepenuhnya kembali. Dari total 704 saham yang diperdagangkan, 346 saham menguat sementara 257 lainnya mengalami penurunan. Meskipun demikian, investor asing tetap aktif dengan melakukan pembelian bersih secara keseluruhan.

Secara lebih rinci, meskipun aktivitas perdagangan tidak terlalu ramai, IHSG masih menunjukkan tanda-tanda optimisme pasar. Dalam konteks global, situasi ekonomi yang stabil memberikan kontribusi terhadap penguatan indeks. Namun, volume transaksi yang rendah bisa menjadi indikator bahwa investor domestik masih menunggu kejelasan fundamental perusahaan-perusahaan besar. Selain itu, jumlah frekuensi perdagangan yang mencapai 1,18 juta kali menunjukkan adanya partisipasi moderat dari berbagai kalangan trader.

Daftar Saham yang Mendapat Net Foreign Sell

Di tengah reli IHSG, investor asing justru melakukan penjualan bersih di beberapa saham besar. Hal ini terlihat dari data net foreign sell yang mencatatkan beberapa emiten sebagai target utama aksi jual. PT Petrindo Jaya Kreasi Tbk. (CUAN) menjadi salah satu saham yang paling banyak dijual oleh asing, dengan total Rp76,95 miliar. Selain itu, saham-saham lain seperti PT Astra International Tbk. (ASII), PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk. (GOTO), hingga PT Bumi Resources Tbk. (BUMI) juga masuk daftar penjualan besar-besaran.

Dalam analisis lebih lanjut, alasan investor asing melakukan penjualan besar-besaran dapat bervariasi. Pertimbangan strategis seperti profit-taking setelah reli panjang atau antisipasi volatilitas pasar ke depan adalah kemungkinan faktor utama. Selain itu, beberapa emiten yang masuk dalam daftar penjualan mungkin memiliki sentimen negatif akibat performa kuartalan yang kurang memuaskan atau isu makroekonomi yang memengaruhi prospek bisnis mereka. Misalnya, saham industri manufaktur dan pertambangan sering menjadi sasaran ketika harga komoditas global turun.