Kisah Steve Cohen, Raja Hedge Fund yang Jadi Orang Terkaya Dunia

Sep 6, 2024 at 4:45 AM

Sang Miliarder Legendaris: Kisah Sukses Steve Cohen, Sang Raja Dana Lindung Nilai

Nama Steve Cohen tertera dalam daftar orang terkaya di dunia. Sosoknya yang berasal dari keluarga kelas menengah telah berhasil membangun kekayaan bersih yang luar biasa sejak usia muda. Bagaimana perjalanan pria ini hingga menjadi salah satu manajer dana lindung nilai terkemuka di dunia?

Mewujudkan Mimpi Menjadi Miliarder Dengan Strategi Perdagangan Cepat

Dari Keluarga Biasa Hingga Menjadi Miliarder

Steve Cohen lahir pada tahun 1956 di Great Neck, New York, dari keluarga kelas menengah yang beranggotakan sepuluh orang. Setelah lulus sekolah menengah atas, Cohen melanjutkan studinya di Wharton School of Business, University of Pennsylvania, dan berhasil meraih gelar sarjana Ekonomi pada tahun 1987.Setelah menyelesaikan pendidikannya, Cohen memulai karier di dunia trading sebagai trader junior untuk Gruntal & Co., sebuah bank investasi butik. Ia terbukti sangat mahir dalam melakukan perdagangan, bahkan dilaporkan menghasilkan lebih dari US$100.000 per hari saat bekerja di perusahaan tersebut.

Menjadi Manajer Dana Lindung Nilai Terkemuka

Kekayaan yang berhasil dikumpulkannya selama menjadi trader junior, mendorong Cohen untuk mendirikan dana lindung nilai miliknya sendiri pada tahun 1992, yang diberi nama SAC Capital Advisors. Cohen menginvestasikan US$25 juta dari hasil jerih payahnya untuk membangun perusahaan ini.Tidak butuh waktu lama bagi SAC Capital Advisors untuk menjadi salah satu dana lindung nilai paling sukses di dunia. Cohen mengadopsi pendekatan agresif dengan terlibat dalam investasi bervolume tinggi dan mempertahankan posisi saham untuk jangka waktu mulai dari hanya beberapa jam hingga beberapa hari.Strategi perdagangan cepat dan berisiko tinggi Cohen terbukti sangat berhasil. Portofolionya mampu menghasilkan laba 70% selama gelembung dot-com, diikuti oleh laba 70% lebih banyak ketika ia menjual saham secara singkat saat pecahnya gelembung teknologi pada tahun 2000. Pada tahun 2006, aktivitas perdagangan SAC bahkan mencakup 2% dari seluruh aktivitas perdagangan di pasar saham.

Transformasi Menjadi Point72 Asset Management

Antara tahun 1992 dan 2013, bisnis Cohen di SAC Capital Advisors menghasilkan laba tahunan rata-rata 25% bagi para investornya. Kesuksesan ini membawa Cohen pada posisi sebagai salah satu manajer dana lindung nilai terkemuka di dunia, yang kemudian ditandai dengan transformasi SAC Capital Advisors menjadi Point72 Asset Management pada tahun 2014.Saat ini, Point72 Asset Management diketahui mengelola aset senilai US$27 miliar, menegaskan posisi Cohen sebagai salah satu manajer dana lindung nilai terkemuka di dunia.

Diversifikasi Bisnis: Dari Olahraga Hingga Seni

Selain sukses di dunia investasi, Cohen juga terjun ke dunia kewirausahaan, memiliki klub olahraga, serta memiliki hasrat untuk mengoleksi karya seni. Pada tahun 2020, Cohen membeli klub baseball New York Mets seharga US$2,4 miliar.Kekayaan bersih Cohen saat ini diperkirakan mencapai US$21,3 miliar (Rp327,65 triliun) menurut Forbes, menjadikannya salah satu orang terkaya di dunia. Perjalanan hidup Cohen menjadi inspirasi bagi banyak orang, menunjukkan bahwa dengan kerja keras, strategi yang tepat, dan visi yang jelas, seseorang dapat mencapai kesuksesan luar biasa, bahkan berasal dari latar belakang yang sederhana sekalipun.