Robert Kiyosaki Ramal Bitcoin Tembus Rp 160 Miliar, Ini Alasannya

Aug 8, 2024 at 12:30 AM

Prediksi Kiyosaki: Bitcoin Bisa Mencapai Rp 160 Miliar per Koin

Banyak analis keuangan memiliki pandangan yang berbeda-beda tentang Bitcoin, namun Robert Kiyosaki, seorang investor dan penulis buku "Rich Dad Poor Dad", memprediksi bahwa harga Bitcoin bisa mencapai US$10 juta atau setara dengan Rp160 miliar per koin. Prediksi Kiyosaki didasarkan pada masalah utang yang dihadapi oleh Amerika Serikat saat ini.

Saatnya Berinvestasi di Bitcoin, Emas, dan Perak?

Masalah Utang AS dan Dampaknya pada Dolar

Saat ini, Amerika Serikat memiliki utang hampir US$35 triliun. Angka ini sangat besar, hingga 16% dari anggaran federal dialokasikan untuk pembayaran utang. Utang nasional AS terus meningkat setiap tahun selama dekade terakhir dan tidak menunjukkan tanda-tanda akan berhenti. Menurut Kiyosaki, situasi ini akan mendorong pemerintah untuk terus mencetak lebih banyak uang. Jika tidak, AS berpotensi gagal membayar utangnya.Ketika lebih banyak uang beredar, nilai setiap dolar akan menurun akibat inflasi. Hal ini akan menyebabkan kenaikan harga yang melonjak dan akhirnya hilangnya kepercayaan terhadap mata uang tersebut, seperti yang terjadi di Jerman dan Zimbabwe. Oleh karena itu, Kiyosaki percaya bahwa masalah utang AS pada akhirnya akan membuat nilai dolar anjlok.

Prediksi Kiyosaki: Emas, Perak, dan Bitcoin Akan Menggantikan Dolar

Jika dolar AS mengalami penurunan, Kiyosaki memprediksi bahwa emas, perak, dan Bitcoin akan menjadi aset yang akan menggantikan dolar sebagai penyimpan nilai. Dia memperkirakan uang akan beralih dari dolar ke aset-aset ini mulai akhir 2025.Ketika semua ini terjadi, Kiyosaki percaya bahwa Bitcoin akan "dengan mudah" bernilai US$10 juta per koin. Hal ini berarti harga Bitcoin bisa mencapai Rp160 miliar per koin, mengingat nilai tukar saat ini.

Saatnya Berinvestasi di Bitcoin, Emas, dan Perak?

Prediksi Kiyosaki tentang kenaikan harga Bitcoin yang signifikan telah menarik perhatian banyak investor. Jika prediksinya terbukti benar, maka investasi di Bitcoin, emas, dan perak bisa menjadi strategi yang menguntungkan.Namun, seperti investasi lainnya, berinvestasi di Bitcoin, emas, dan perak juga memiliki risiko. Fluktuasi harga yang tinggi, volatilitas pasar, dan ketidakpastian ekonomi global harus menjadi pertimbangan bagi investor. Oleh karena itu, sebelum berinvestasi, penting bagi investor untuk melakukan analisis yang mendalam, memahami risiko, dan menyesuaikan portofolio investasi mereka dengan profil risiko dan tujuan keuangan masing-masing.